Saturday, January 13, 2018

Review Tony Moly I’M Real Mask Sheet

         Halo semuaaaaa. Setelah sekian lama gak update, aku kembali dengan sesuatu yang baru. Sebenarnya sudah beberapa minggu ini aku pengen banget nulis review tentang sheet mask, tapi aku tunda terus karena terlalu malas ngetik hehehe. Tapi akhirnya aku merasa sayang kalau gak nulis review yang sudah aku rencanain jauh-jauh hari dan aku pengen berbagi sesuatu yang baik buat kalian *jiahhh*, jadilah aku memutuskan buat membuang rasa malas ku dan mulai ngetik.
         Seperti yang kita ketahui atau setidaknya yang aku ketahui wkwkwk. Belakangan ini semua yang ada unsur koreanya lagi in banget di Indonesia. Mulai dari kdrama, kpop, kfood, sampai fashion pun sedang heboh-hebohnya di Indonesia. Tapi yang paling trending saat ini yaitu kbeauty atau produk kecantikan dari korea. Mungkin awalnya kbeauty terkenal karena dampak dari kpopers akut yang ngikutin produk kecantikan dari biasnya. Tapi lama kelamaan banyak orang yang jadi tertarik dengan produk kecantikan korea karena produk mereka memang bagus dan masih termasuk terjangkau kalau dibandingkan dengan produk lain yang khasiatnya tidak beda jauh. Bukan hanya itu, kbeauty juga terkenal dengan bahannya yang tidak keras dan jarang menimbulkan efek negatif di kulit. Nah, karena berbagai alasan aku akhirnya memutuskan untuk mulai coba hal paling dasar dari kbeauty yaitu sheet mask.
           Sebenarnya tony moly ini bukan sheet mask pertama yang kau coba. Aku udah coba sheet mask dari innisfree dan nature republic, tapi aku cobanya pas di jaman jahilia yang aku lagi malas-malasnya nulis. So, aku memutuskan buat review masker yang paling baru aku pake dan sejauh ini paling aku suka diantara semua masker yang aku coba.
             Tony moly awalnya terkenal karena produk make up yang mereka keluarkan. Karena itu jujur aku agak ragu pas beli sheet masknya mereka. But you know what? I’m freeking love this sheet mask!!! Di antara sheet mask yang sudah aku pake, sheet mask dari tony moly ini merupakan sheet mask terbaik. Oke, mungkin penilaian ku bisa aja gak akurat karena aku belinya memang beda-beda variannya. Tapi percaya deh, dari bungkus, isi, sampai harga pun aku suka dengan sheet mask tony moly ini. Di bawah kalian bisa liat tampilan dari si sheet mask tony moly ini



           Aku belinya yang varian Tony Moly I’m Real Red Wine Mask Sheet Pore Care. Seperti yang kalian liat di atas, bungkusnya tuh cute bangettttt. Aku sampai gak tega bukanya hahaha. Harganya sekitar Rp 12.000 – 14.000 tergantung varian dan kalian belinya dimana. Waktu itu aku beli di shopee dengan harga 12.880. Harga aslinya sih Rp 14.000, tapi waktu itu lagi diskon jadinya dapat harga segitu. Itu cukup mahal buat aku yang cuman anak kuliahan yang makan sehari-hari ajah pas-pasan. Tapi kalau dibangkan dengan sheet mask yang lain, ini termasuk murah loh. Jadi, kembali lagi mahal tidaknya sesuatu itu tergantung dari mana orang memang *aduh sok bijak!*.
             Terus kita pindah ke tekstur dari sheet masknya. Jujur, ini satu-satunya kekurangan dari sheet mask ini. Kalau dibandingkan dengan sheet mask yang lain, sheet mask dari tony moly ini termasuk dalam kategori tebal. Yah walaupun begitu masih bisa dimaklumi lah. Tapi yang buat aku kurang sreg adalah bentuk dari sheet masknya gak begitu cocok di muka aku. Aku gak tau muka aku yang emang beda banget dengan orang korea atau bagaimana. Tapi dari sekian sheet mask dari korea yang aku coba (bukan hanya tony moly), belum ada yang betul-betul pas di muka aku. Tapi yang paling parah itu memang sheet masknya tony moly ini.
                Nah, sekarang kita melangkah ke bagian paling penting. Yaitu ingredients atau bahan-bahan yang terkandung dalam sheet mask ini.
Ingredints : Water, Glycerin, Butylene Glycol, PEG/PPG-17/6 Copolymer, Panthenol, PEG-60 Hydrogenated Castor Oil, Chlorpheresin, Phenoxyethanol, Xanthan Gum, Phenyl Trimethicone, Wine Extract, Carbomer, 1,2-Hexanediol, Propanediol, Tromethamine, Camellia Japonica Flower Extract,Chrysanthellum Indicum Extract, Camella Snensis Leaf Extract,Melissa Officinalis Leaf Extract, Rosamarinus Officinalis (Rosemary) Leaf Extract, Aspalatus Linearis Leaf Extract, Thymus Vulgaris (Thyme) Flower Extract, Jasminum Officinale (Jasmine) Flower Water, Dipotassium Glycyrrhizate, Caprylyl Glycol, Illicium Verum (Anise) Fruit Extract, Allantoin, Disodium EDTA, Fragrance.
                Oke, aku sampe bungkuk ngetik bahan-bahan di atas. Aku ketik dengan lengkap sesuai apa yang ada di belakang kemasan. Tujuannya apa? Aku mau kalian baca deh satu-satu list ingredientsnya, apakah ada bahan di atas yang buat kalian alergi atau gak cocok buat kalian. Jangan malas-malas buat baca yah... Jujur walaupun aku udah baca aku juga kebanyakan gak ngerti dari kegunaaan bahan-bahannya *plak*. Tapi yang aku suka setelah baca satu-satu list ingredientsnya adalah sheet mask tony moly tuh (atau seenggaknya varian red wine yang aku pake) tidak mengandung alkohol *yeyyy*.
            Walaupun begitu, masih ada beberapa bahan yang masih jadi perdebatan apakah cocok digunakan di kuliat atau tidak seperti Butylene Glycol serta fragrance atau parfum. Setelah googling, ternyata Butylene Glycol gak menghasilkan dampak buruk buat kulit, tapi juga gak menghasilkan dampak baik. Jadi dia hanya sebagai bahan yang membantu bahan lainnya larut dalam air. Tapi ada juga yang bilang untuk pemakaian jangka panjang, Butylene Glycol ini akan menimbulkan gangguan ginjal dan hati. Aku jadi ngeri sendiri pas baca efek samping dari Butylene Glycol ini, tapi kemudian aku sadar bahan kimia mana sih yang gak punya efek samping? Minum obat pun punya efek samping yang sama yaitu kerusakan hati dan ginjal. Jadi kalau aku sih fine ajah. Kalau mau yang 100% alami tanpa efek samping apapun yah kan bisa ajah bikin DIY sheet mask. Terus terakhir dari ingredients yang mau aku bahas yaitu parfum. Aku antara pro dan kontra dengan parfum yang digunakan. Satu sisi aku tau parfum gak memberikan dampak positif buat kuliat, satu sisi aku suka banget wangi dari sheet mask ini yang notabanenya dari parfum yang digunakan. Tapi karena di ingredients listnya fragrance di taroh paling terakhir, yang berarti kandungannya paling sedikit ya udah aku masih bisa maklumi lah.
           Last but not least, aku mau bahas apakah masker ini cocok di kulit aku? Jawabannya Iya! Tipe kulit ku itu berminyak dan sensitif, pake BANGET!! Karena itu aku senang banget pas nyoba sheet mask ini dan besoknya aku liat kulitku gak bereaksi apa-apa. Oke, itu sebenarnya bukan hal yang bagus juga sih karena itu berarti aku gak nemuin khasiat yang dijanjikan sama sheet mask ini yaitu untuk mengencangkan pori-pori. Tapi masker ini betul-betul nyerap di muka aku dan gak buat muka ku jadi berminyak di keesokan harinya. Pas aku bilas juga gak berasa apa-apa seolah-olah (atau memang) cairan yang nempel di muka aku semuanya nyerap dan gak nyisain residu seperti sheet mask yang sebelumnya aku pake.
            Oh iya, berdasarkan pengalaman ku sebelumnya, buat yang punya kulit berminyak dan acne prone kayak kulit ku sebaiknya jangan pake sheet mask yang tipe cream atau essence. Pilih yang watery ajah. Memang setiap orang reaksinya beda-beda, tapi di aku khususnya yang tipe cream betul-betul buat kuliat aku bruntusan keesokan harinya. Mungkin karena over moisturizing atau kebetulan sheet mask yang aku pake waktu itu mengandung alkohol, aku gak tau. Eh, tapi tenang ajah Tony Moly I’M Real Mask Sheet ini tipe watery kok. Jadi cocok banget buat yang mukanya berminyak.

Repurchase? Absoulutely YES!!
Rate = 8/10
                

No comments:

Post a Comment